Senin, 01 November 2010
Pengiriman Bantuan via Laut Dihentikan Sementara
10:42 AM

PADANG.- Pengiriman bantuan untuk korban gempa di Mentawai tepaksa tertunda beberapa kali akibat tingginya gelombang di Perairan Mentawai. Akibatnya pendistribusian bantuan ke mentawai menjadi tergangu dan berjalan lambat.
Menurut Kasi Kedaruratan BPBD Sumbar, Antorizon, tinggi gelombang di perairan mentawai saat ini mencapai empat sampai lima meter dan berbahaya untuk berlayar. Sehingga pihaknya harus hati-hati mengirimkan bantuan via laut.
Sementara hingga kini, jumlah kobrban meninggal akibat tsunami mentawai tercatat 449 jiwa. Sementara yang belum ditemukan berjumlah 96 orang. (FADIL)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
_______
-
▼
2010
(409)
-
▼
November
(165)
-
▼
Nov 01
(9)
- PMI Akan Bangun Hunian Sementara
- Dprd Sumbar Belum Ke Mentawai
- Pemerintah Akan Relokasi Korban Tsunami Mentawai
- BPBD Minta Untuk Tidak Saling Menyalahkan
- Semarak Kontes Dangdut Padang TV
- Pengiriman Bantuan via Laut Dihentikan Sementara
- Hujan, Tak Surutkan Kemeriahaan Kontes Dangdut
- Pedagang Pasar Bandar Buat Pindah Ke Lantai Dua
- Distribusi Bantuan di Mentawai Terhambat Cuaca
-
▼
Nov 01
(9)
-
▼
November
(165)
_______
Followers
Banyak Dilhat
-
Padang .- jama’ah tarekat satariyah yang berada di kawasan pauh cupak tanga, baru melaksanakan shalat idul adha pada jumat pagi tadi...
-
PADANG.- Pendistribusikan bantuan gempa dan tsunami di Kepulauan Mentawai terus dilakukan oleh kapal 509 antasena. tidak menetunya cuaca...
-
Padang .- maraknya isu penculikan terhadap anak melalui short message service atau sms, serta pemberitaan dimedia masa, orang tua mulai...
-
PADANG, 08 Oktober 2010 . Mayat dan sepeda motor ini tergeletak di Jalan Bundo Kanduang pukul 11 siang. Mayat yang di ketahui bernama Devi ...
-
Padang .- meski menerima usulan walikota padang tentang pergantian nama kongres kebudayaan minang menjadi seminar kebudayaan minang, namu...
-
Padang .- meski menerima usulan walikota padang tentang pergantian nama kongres kebudayaan minang menjadi seminar kebudayaan minang, nam...


0 comments:
Posting Komentar